KARUBAGA, — Pemerintah Kabupaten Tolikara melalui Dinas Pertanian dan Perikanan kembali menyalurkan bantuan bibit ternak kepada masyarakat. Sebanyak 126 ekor bibit babi dibagikan kepada kelompok tani di Wilayah Pembangunan I Karubaga, Sabtu (22/11/2025).
Penyerahan bantuan ini dilakukan oleh Plt. Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Tolikara Timotius Kogoya, didampingi Anggota DPRK Tolikara Lemison Bogum, Kabid Peternakan Wemus Yikwa, serta jajaran staf dinas.
Dalam sambutannya, Timotius Kogoya menegaskan bahwa pemerintah hadir untuk memperkuat usaha ekonomi masyarakat, khususnya di bidang peternakan babi yang menjadi salah satu komoditas penting masyarakat Tolikara.
“Puji Tuhan, hari ini pemerintah hadir karena rakyat. Ada desa, ada distrik, ada gereja, dan pemerintah tetap memperhatikan di mana rakyat berada,” ujarnya.

Timotius menambahkan bahwa bantuan yang diberikan, baik ternak babi, ikan, ayam, kelinci maupun program lainnya, merupakan bagian dari komitmen pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekaligus mendukung Program Nasional Pengendalian Inflasi Daerah di Kabupaten Tolikara.
“Kami berharap kelompok tani penerima bantuan dapat lebih serius mengembangkan ternaknya, sehingga mampu menopang dan meningkatkan perekonomian keluarga,” jelasnya.
Pada kesempatan yang sama, Kabid Peternakan Wemus Yikwa menuturkan bahwa penyaluran bibit babi menjadi momentum penting dalam meningkatkan usaha ternak di Karubaga.
“Hari ini kami menyerahkan bantuan, dan secara simbolis pertama-tama kami serahkan kepada pihak gereja sebagai bentuk persembahan, kemudian sisanya dibagikan kepada kelompok tani yang telah terdaftar,” ujarnya.
Ia berpesan agar masyarakat memelihara ternak dengan baik dan segera melaporkan ke dinas apabila terdapat ternak yang sakit.

“Kami sudah memiliki dokter hewan. Silakan datang ke kantor bila ada kendala. Tidak ada biaya atau denda apa pun. Pemerintah hadir untuk mendukung usaha ternak masyarakat,” tegas Wemus.
Sementara itu, Anggota DPRK Tolikara Lemison Bogum menyampaikan harapannya agar bantuan tersebut benar-benar memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat.
“Semoga usaha ternak ini dikembangkan dengan baik. Dalam satu hingga dua tahun ke depan bisa berkembang biak lebih banyak, sehingga dapat membantu keluarga dan menunjang kegiatan gereja,” katanya.
Pemerintah berharap penyaluran 126 bibit babi ini mampu mendorong peningkatan pendapatan serta memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat di Distrik Karubaga dan wilayah sekitarnya. (Diskomdigi Tolikara/Munny)








